Siapa sih yang bisa menolak kelucuan si kecil? Senyumnya yang polos dengan celotehan nan menggemaskan, memang menjadi daya tarik utama para bayi. Btw, sekelilingku kini mulai dipenuhi dengan bayi-bayi. Seru sih, punya keponakan-keponakan baru yang lucu-lucu. Bisa melihat mereka mulai bertumbuh sedari lahir. Nah, dari mereka ini pula aku belajar bahwa selama enam bulan pertama, seorang bayi belumlah boleh diberikan makanan selain ASI. bubur bayi, menu MPASI
Begitu si kecil memasuki usia 6 bulan, barulah mereka tak hanya membutuhkan ASI untuk memenuhi asupan nutrisinya. Mereka mulai membutuhkan menu MPASI sebagai pendamping. Haruskah menu MPASI benar-benar dibuat sendiri di rumah? Bisa ya, bisa pula tidak.
Bubur bayi sebagai menu MPASI instan kini dengan mudah didapatkan di pasaran kok. Selain sangat membantu buk-ibuk yang sibuk, bubur bayi ini memang lebih praktis sebab hanya dengan ditambahkan air hangat pun sudah bisa dikonsumsi. Namun demikian seperti namanya, instan, berarti tidak bisa sembarang kita memberikan produk makanan instan. Sebab tidak semua menu MPASI berupa bubur bayi instan itu aman, maka kita harus lebih selektif dalam proses pemilihannya.
Ada beberapa tips dalam memilih bubur bayi instan, antara lain:
Selektif dalam Memilih Bubur Bayi yang Instan Sebagai Menu MPASI
Cek Kemasan Bubur Bayi Sebagai Menu MPASI
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek bagian kemasan. Pastikan kondisi kemasan bubur bayi masih bagus dan utuh. Bila kemasan menu MPASI itu sudah rusak maka besar kemungkinan produk di dalamnya tak lagi layak konsumsi, sebab telah terkontaminasi oleh berbagai jenis kuman dan bakteri.
Kita perlu selektif dalam memilih bubur bayi yang instan sebagai menu MPASI. |
Cek Tanggal Kedaluwarsa
Setelah memastikan kemasan masih bagus, selanjutnya adalah cek tanggal kedaluwarsa. Pastikan kita membeli produk dengan tanggal kedaluwarsa yang masih jauh untuk memastikannya masih aman dan layak untuk dikonsumsi.
Cek Komposisi Bahan
Tips ketiga adalah mengecek komposisi bahan menu MPASI. Pastikan bahwa semua bahan yang terkandung dalam bubur bayi tersebut benar-benar aman. Sebisa mungkin kita harus lebih selektif dan teliti dalam proses checking komposisi bahannya, apalagi bila si kecil memiliki reaksi alergi terhadap satu atau beberapa jenis bahan tertentu.
Cek Aturan Penyajian
Setelah memastikan komposisi bahan yang terkandung tersebut aman untuk diberikan, selanjutnya kita harus cek aturan penyajian. Baca aturan penyajian secara saksama agar kita tidak salah dalam menghidangkan menu tersebut. Selain itu manfaat yang dirasakan juga akan menjadi lebih optimal.
Perhatikan lima tips dalam memilih bubur bayi instan sebagai menu MPASI. |
Cek Rasa
Tips kelima sekaligus tips terakhir adalah cek rasa. Pilih beberapa rasa yang akan disukai oleh si bayi, berikan secara selang-seling atau bergantian untuk menghindari timbulnya bosan.
Lima tips di atas bisa langsung digunakan dalam memilih bubur bayi yang instan sebagai menu MPASI 6 bulan. Tetapi janganlah lupa bahwa selain memilih menu pendamping ASI, pemilihan produk perlengkapan bayi lain seperti pakaian dan popok pun tetap harus selektif agar tidak menjadi pemicu masalah ke depannya.
Sebut saja ruam popok. Meskipun ada beberapa cara mengatasi ruam popok, better safe than sorry, kan? Yup, lebih baik mencegah daripada mengobati. Untuk itulah, pililihlah popok yang benar-benar sudah teruji secara klinis dan aman untuk digunakan bayi, misalnya popok Merries.
Untuk si kecil, pastinya kita ingin memberikan yang terbaik. Tetap selektif ya, buk-ibuk pak-bapak. Stay safe, dan harus tetap semangat yaa! ^^
No comments: