Saat pandemi sekarang ini ketidakpastian muncul di berbagai sektor kehidupan, di mana sebisa mungkin kegiatan dialihkan di rumah saja. Yup, banyak hal-hal berubah menjadi tidak pasti: ada yang khawatir karena kehilangan pekerjaan, ada yang menjerit sebab usahanya terancam gulung tikar. Oh iya, aku akan membahas keuntungan memiliki asuransi bagi milenials, namun sebelumnya aku akan sedikit membahas mengenai sektor finansial alias keuangan diri. fungsi asuransi
Bukan hanya para pebisnis saja yang ketar-ketir, kita juga harus aware terhadap pengelolaan finansial pribadi, apalagi tidak ada yang mengetahui kapan pandemi ini usai. Nggak perlu dululah jajan yang tidak benar-benar diperlukan, misalnya beli sepatu branded, tas kekinian itu. Ketimbang hura-hura, lebih baik kita belajar mengelola finansial secara lebih baik lagi.
Yup, itulah yang aku lakukan selama beberapa waktu belakangan: mencoba memahami perkara uang ini. Kalau sebelumnya selalu cuek ajalah--berslogankan 'hayuk kita jajan, yaudah langsung jajan aja' ini tolong jangan ditiru--, setidaknya sekarang sudah nggak lagi dong. Nah, selain belajar mengelola finansial dengan mempersiapkan dana darurat terutama, aku juga akhirnya belajar lebih dalam mengenai asuransi dan fungsi asuransi tersebut.
Omong-omong soal dana darurat, sepertinya teman-teman sudah terlalu sering membaca tentang dana darurat, tapi tetap saja, dana darurat itu penting, gengs. Alih-alih membahas tentang pentingnya dana darurat sampai ada di antara teman-teman malah jadi bosan, kali ini aku memilih untuk membahas fungsi asuransi saja, untuk para milenial terutama.
5 Fungsi Asuransi Bagi Milenial, Ada Apa Aja Sih?
Fungsi Asuransi: Proteksi Diri dan Keluarga
Fungsi asuransi yang pertama dan utama adalah sebagai proteksi diri dan keluarga. Memang saat ini kaum milenial berada dalam usia produktif, sehingga terbilang rendah pada risiko meninggal ataupun menderita penyakit kritis. Namun untuk itulah, milenials membutuhkan asuransi jiwa, terutama bila kita adalah penanggung jawab keuangan keluarga atau pencari nafkah dan sudah memiliki tanggungan.
Dengan memiliki asuransi jiwa, kita memberikan perlindungan kepada anggota keluarga sehingga bila pencari nafkah meninggal dunia, keluarga yang ditinggalkan tidak perlu kebingungan sebab kehilangan sumber dana. Anggota keluarga kita akan tetap bisa bertahan hidup dengan mengajukan klaim dan mendapatkan uang asuransi yang nantinya akan diberikan kepada mereka.
Fungsi asuransi: proteksi diri dan keluarga. |
Perlindungan Finansial
Fungsi asuransi yang kedua adalah sebagai perlindungan finansial. Pernah kepikiran nggak sih, kalau tiba-tiba kita mengalami sakit parah atau kecelakaan hingga harus dirawat dan membutuhkan dana yang lumayan? Hidup memang memiliki banyak sekali kemungkinan, termasuk mendadak sakit dan kecelakaan, temans.
Seandainya benar-benar kejadian pada diri kita, dan pada saat itu kita tidak memiliki dana yang cukup untuk membayar biaya perawatan, apa yang harus dilakukan? Untuk itulah setiap orang dan milenials terutama, membutuhkan asuransi kesehatan. Asuransi kesehatan dibutuhkan sebagai perlindungan atas finansial kita.
Singkatnya dengan asuransi kesehatan ini, maka bila memang nantinya kita menderita sakit parah ataupun kecelakaan, akan ada uang asuransi yang bisa kita gunakan untuk membayar biaya pengobatan. Milenials tidak perlu repot-repot merogoh kocek hingga kantong terdalam, sehingga dana darurat atau tabungan pun tetap aman.
Lebih Terampil dalam Mengelola Keuangan
Secara sadar ataupun nggak sadar, kaum milenial paling sering menghabiskan uang untuk memenuhi gaya hidup, jalan-jalan, berbelanja kebutuhan, ataupun berbelanja hal lainnya. Dengan kata lain, seringkali uang kita para milenial ini, hilang begitu saja tanpa bekas. Dengan memiliki asuransi, baik asuransi kesehatan, asuransi jiwa, ataupun asuransi kepemilikan, maka kita akan lebih terampil dalam mengelola keuangan. Kok bisa?
Bisa dong, sebab dengan memiliki asuransi maka setiap bulan kita punya kewajiban untuk membayar premi. Akibatnya adalah kita wajib menyisihkan sejumlah uang untuk membayar premi tersebut, sehingga kita menjadi 'terpaksa' untuk memangkas beberapa pos pengeluaran yang tidak perlu. Kita juga jadi lebih paham bagaimana cara mengatur keuangan yang tepat.
Asuransi bisa untuk perlindungan finansial. |
Properti Lebih Terjamin
Salah satu jenis asuransi adalah asuransi rumah dan properti. Memang belum banyak yang menganggap asuransi ini berguna, apalagi para milenial, tapi dengan memiliki asuransi rumah dan properti, bila terjadi kerusakan maka kita bisa mendapatkan uang untuk memperbaikinya.
Namanya juga properti, selalu ada kemungkinan untuk rusak, baik karena bencana alam seperti banjir atau bahkan kebakaran ya kan, sebab itulah kita harus berjaga-jaga dengan menggunakan asuransi jenis satu ini.
Investasi
Tahu nggak sih, sekarang asuransi juga bisa menjadi investasi loh. Yup, jenis asuransi unit link menyediakan kita proteksi diri dan bisa digunakan sebagai investasi di saat bersamaan. Memang sih, uang preminya lebih besar bila dibandingkan dengan premi asuransi murni, namun sebagian dari uang premi ini akan diinvestasikan dan bisa ditarik suatu saat nanti untuk memenuhi tujuan keuangan yang dibutuhkan.
Nah, itu dia lima fungsi asuransi bagi kaum milenial. Kamu udah punya asuransi jenis apa aja, temans? Jangan lupa menabung dan berinvestasi ya. Sebisa mungkin jangan hura-hura juga, karena meski murah tapi kalo banyak dan nggak penting, ya jadinya boros dong. ^^
No comments: